Gangguan penglihatan merupakan salah satu permasalahan utama di Indonesia. Menurut hasil Survei Kebutaan Rapid Assessment of Avoidable Blindness (RAAB) tahun 2014 – 2016 oleh Persatuan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) dan Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan di lima belas provinsi, angka kebutaan di Indonesia mencapai 3%. Penyebab kebutaan tertinggi ialah katarak (81%).

Dalam rangka Hari Ulang Tahun Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta Ke-124 dan Dies Natalis Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Duta Wacana (FK UKDW) Ke-14, RS Bethesda Yogyakarta dan FK UKDW bekerja sama dengan PERDAMI Cabang Daerah Istimewa Yogyakarta, Gereja Katolik St. Yusup Bintaran, PT. Sinar Herba Radix dan Wayang Adventure mengadakan kegiatan operasi katarak gratis bagi masyarakat.

Kegiatan diawali dengan proses skrining yang dilakukan pada hari Sabtu 10 Juni 2023 di Aula Gereja Katolik St. Yusup Bintaran, Yogyakarta. Kegiatan dimulai dengan pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan gula darah, kolesterol dan asam urat oleh mahasiswa FK UKDW. Skrining dilakukan untuk memastikan bahwa peserta benar-benar mengidap katarak dan dalam kondisi kesehatan yang siap untuk menjalani operasi. Pada kegiatan terdapat sebanyak 153 peserta yang mendaftar dan 137 peserta diantaranya telah melalui skrining.

Turut hadir Lurah Wirogunan (Siti Mahmudah Setyaningsih, S.Ap.), perwakilan camat (Drs. Moris Sarumaha), Pastor Kepala Paroki St. Yusup Bintaran (Romo Yohanes Triwidianto,Pr.), Wakil Direktur Pelayanan Medik RS Bethesda Yogyakarta (dr. Edy Wibowo, Sp.M., MPH), Dekan FK UKDW (dr. The Maria Meiwati Widagdo, PhD), Komisaris PT Sinar Herba Radix (Sukamdhani Kencana), Ketua Subdiv Oftalmologi Komunitas FK-KMK UGM (Prof. dr. Suhardjo, SU., Sp.M(K)) dan Ketua PERDAMI Cabang DIY (dr. Firman Setya Wardhana, Sp.M(K), M.Kes).

Jumlah peserta yang lolos skrining sebanyak 53 peserta. Peserta menjalani operasi katarak pada hari Minggu, 11 Juni 2023 di RS Bethesda Yogyakarta. Operasi katarak dilakukan oleh sejumlah Dokter Spesialis Mata dibantu oleh tim PERDAMI Cabang DIY dengan teknik fakoemulsifikasi dan small-incision cataract surgery (SICS).

Kegiatan operasi katarak gratis ini telah dilaksanakan hampir setiap tahun dan diharapkan dapat dilaksanakan secara rutin dalam rangka penanggulangan gangguan penglihatan di masyarakat yang disebabkan oleh katarak. Kualitas hidup seseorang tentu saja dapat meningkat apabila memiliki penglihatan yang optimal. Sumber (Krjogja.com - YOGYA )